1956 BSA Gold Star Clubman

Asal muasal diberikannya nama Gold Star adalah ketika Wal Handley berhasil mendapatkan Brookland Gold Star award dengan mengendarai BSA 500cc M23 Empire Star. Top speed yang dicapainya adalah 100 mph. BSA Gold Star sendiri terdiri dari beberapa versi diantaranya :
1938 BSA Gold Star M24
1948 BSA Gold Star ZB32
1949 BSA Gold Star ZB34
1953 BSA Gold Star BB32 dan BB34
1954 BSA Gold Star CB32 dan CB34
1956 BSA Gold Star DBD34

Dengan menggunakan engine 499cc, air cooled, two valves, single cylinder, motor BSA ini sanggup mengeluarkan power sebesar 42 bHP pada 7000RPM. Transmisinya menggunakan 4 percepatan, dengan penggerak rantai. BSA Gold Star ini menggunakan frame steel twin downtube. Carburatornya nggak pake filter (free flow). Suspensi depannya sudah menggunakan telescopic fork, sedangkan suspensi belakang menggunakan twin shocks. Sistem pengereman depan dan belakang masih menggunakan drum. Dengan berat 174 kg, motor ini masih sanggup digeber sampai dengan 177 km/h.

Diarena Isle of Man Clubman TT, BSA Gold Star Clubman ini (DBD 34 code) mendominasi dibandingkan brand lainnya. Master piece BSA ini, tak lepas dari peran BSA Chief Designer yaitu Bert Hopwood. Sayangnya produksi BSA Gold Star ini dihentikan pada tahun 1963.

YAMAHA TOUCH 125 YANG TERABAIKAN

Masa keemasan motor 2tak di Indonesia mungkin sudah berlalu, tapi bukan berarti motor-motor 2tak kehilangan para penggemarnya. Mudah dalam perawatan dan bisa lari kencang bisa menjadi salah satu alasan mengapa orang ingin mengoleksi motor 2tak tersebut. Kita ambil contoh Yamaha King, kini motor tersebut naik daun lagi setalah Vespa. Di kota saya Sintang atau pun Kabupaten tempat saya bertugas (Sekadau), anak-anak mudanya mulai banyak mengoleksi motor tersebut. Membentuk club, kalau mulai lewat sungguh berisik tapi asik.

Malam ini kita membahas motor 2tak dari motor Yamaha, tapi bukan Yamaha King. Kita akan membahas motor yang lebih cungkring lagi,YAMAHA TOUCH 125. Waduh jadi sedih, motor tersebut jadi kotor dan berdebu di dalam garasi rumah saya. Mohon maaf karena selama bertugas aku mengabaikan mu. Tapi bagaimanapun juga hidupnya tentram dan damai di antara motor Honda, Suzuki dan Kawasaki.




Bicara tentang Yamaha Touch, ada kebanggaan tersendiri memilikinya, bagaimanapun juga motor tersebut memang didatangkan utuh-utuh dari Thailand sana. Jadi mohon maaf yamaha saya ini bukan buatan YIMMloh, hehehehee tapi buatan SIAM YAMAHA CO.,LTD. Dalam keadaan sehat motor tersebut dengan santai menembus 160 kpj. Semoga saja motor berfairing 150cc produksi YIMM nanti bisa seperti itu.

Yamaha Touch 125 memang teramat jarang berada di jalanan, tampang mungil imut dan unyu-unyu terkadang membuat motor 2tak tersebut di remehkan. Tapi jangan salah dulu, saya berani jamin deh buat ngedrag motor tersebut masih mampu koq buat ngasapin Yamaha Vixion,walaupun 125cc tapi tenaga yang dikeluarkan sebesar 24,5 PS. Mantap!!!!

Berbeda dengan KBP200NS, Yamaha Touch 125 sangat mengerti dengan pria Indonesia. Selama tinggi badan anda tidak di bawah 160cm maka anda tidak akan jinjit balet. Cara bawa motor ini pun sport habeeeezzzz,,,, Stang jepit standar pabrik membuat posisi badan kita menunduk, sangat mirip dengan membawa ninja 2tak posisi kaki kita agak mundur khas motor sport tulen. Suara merdu khas 2-tak yang di keluarkan dari knalpot begitu padat berisi, mantap suaranya. Bila sobat penasaran bisa lihat video motor yamaha touch saya itu bisa sobat lihat di artikel di bawah ini :




Ini Spek Yamaha Touch 125 standar pabrikan
Tipe Mesin
2 Langkah, Pendingin Cairan
Diameter x Langkah
54.0 x 54.7 mm
Kopling
Manual, Basah, Multiplat
Gigi transmisi
6 Kecepatan
Pola pergantian gigi
1-N-2-3-4-5-6
Karburator
VM 24 SS MIKUNI
Baterai
GM3-3B
Bus
BR – 8ES
Volume silinder
125 cc
Perbandingan kompresi
6.9 : 1
Susunan silinder
Satu / Miring
Sistem Starter
Kick Starter
Sistem Pelumasan
Autolube
Kapasitas Minyak Pelumas
1.3 Liter
Bahan Bakar
Premium
Berat kosong
103 Kg
Tipe rangka
Delta Box
Kapasitas tangki
8.0 Liter
Jarak sumbu roda
1260 mm
Jarak terendah ke tanah
130 mm
Roda depan dan belakang

SUSPENSI/BAN
Suspensi depan
Teleskopik Coil Spring, Oil damper
Suspensi belakang
Square Swing Arm, Monocross
Ukuran ban belakang
2.50 – 17 – 43 P
Ukuran ban depan
2.25 – 17 – 38 P
Dimensi P x L x T
1880 x 630 x 980 mm
Radius belok minimum
Daya maksimum
24.5 PS/8.500 rpm
Torsi maksimum
1.99 KGF.M/8.000 rpm
Sistem Pengapian
CDI
Rem depan belakang
Cakram / Double Piston

HONDA NSR 150

Mungkin banyak orang yang belum tahu apa sih NSR,NSR mungkin jarang di dengar saat ini karena sudah distop peredarannya di sekitar tahun 2002,tapi sebagian orang masih mencintai motor ini yang dimasa kejayaannya memukau semua pecinta kecepatan, motor ini juga motor yang irit di kelasnya, dan NSR 150 punya 4 variant ,
penasaran ok langsung saja :

1. NSR 150 R





Masuk Indonesia pertama kali ditahun 1994, masih dengan kondisi CBU, warna yang tersedia saat itu ada beberapa pilihan warna, seperti biru putih, merah putih, merah hitam, dan beberapa warna lainnya.
Saat itu merupakan motor termahal yang beredar di pasaran Indonesia, dengan harga 8jtan rupiah, sedangkan harga motor bebek saat itu dikisaran 2jtan rupiah, bahkan tiger saat itu hanya dibanderol 6jt rupiah.
Karena peminatnya banyak, akhirnya mulai dirakit disini, dengan warna ungu-kuning, hijau, dan beberapa warna lainnya.
Sayang karena krisis moneter, NSR tidak produksi lagi, terakhir keluar ditahun 1997/1998 dengan kisaran harga 12jtan rupiah spesifikasinya sbb:
Engine type : single cylinder, two stroke
Engine size : 149cc

Bore x stroke : 59 x 54.5Power : 31 hp @ 10500 rpm
Torque : 2.75 kg-m at 10,000 rpm
Gearbox : 6 speed return
Ignition : Electronic CDI unit
untuk power yang sebagian orang ketahui adalah 28hp ternyata dari blog thailand 31 hp,, mungkin 28 hp bila diukur dari ban bro soalnya kan di pengaruhi gir rasio, bobot motor dll . sehingga powernya turun, semua motor apa bila diukur dari ban pasti berbeda dengan diukur dari mesin, pengukuran dyno dari mesin pasti lebih besar dari pada di ban karena faktor bobot motor, gir rasio dll,


2. NSR 150 RR ASTRA ( LAMPU BULET )
Masuk Indonesia pertama kali ditahun 2000, sekitar bulan September. 2001 terakhir motor ini keluar.
Lebih dikenal dengan nama RR Astra, ini disebabkan karena Honda(AHM/Astra Honda Motor) sendiri yang mengimportnya dari Thailand.
Sebenarnya RR Astra ini merupakan barang sisa produksi di Thailand, berhubung tidak lolos uji emisi disana, dikirim lah kesini, total ada 1600unit, pengiriman dipecah 2x, 800-800, tapi menurut rumor akhirnya yang masuk hanya 800unit.
Masuk Indonesia dengan 2 warna, biru-putih dan merah-putih.
Saat itu dibanderol dengan harga 28jtan rupiah, dan terakhir di 2001 dengan harga 30jtan rupiah.
Konon katanya NSR150RR Astra ini Michael Doohan ikut terlibat dalam risetnya.
Jika anda penyuka keseimbangan antara Speed n Handling, RR Astra merupakan pilihan yang paling tepat.
spesifikasinya :
Engine type : single cylinder, two stroke
Engine size : 149cc
Bore x stroke : 59 x 54.5
Torque : 2.75 kg-m at 10,000 rpm
Gearbox : 6 speed return
Ignition : Electronic CDI unit
Mesin utk NSR R dan RR Astra (lampu bulet) 80% sama yg membedakan hanya pengapian saja NSR R (AC) & NSR RR Astra (DC), power NSR R 28 hp & NSR RR Astra 30 hp







3. NSR 150 NEW RR ( LAMPU MATA KUCING )
Masuk Indonesia pertama kali tahun 2000, melalui Importir Umum(IU). Diproduksi oleh Honda Thailand.
Dibanderol saat itu dikisaran harga 35jtan.
NSR150 NewRR ini boleh dibilang perpaduan antara NSR150SP, dengan NSR150RR Astra.
NewRR memiliki body dan mesin SP, dan disektor kaki untuk shock depan-belakang, dan swing arm merupakan sumbangan dari RR Astra.





Spesifikasi NSR 150 New RR
Engine type : single cylinder, two stroke
Engine size : 149cc
Bore x stroke : 59 x 54.5
Compression : 6.8 : 1
Horsepower : 37ps at 10,000 rpm
Torque : 2.74 kg-m at 9,000 rpm
Gearbox : 6 speed return
Ignition : Electronic CDI unit
Length : 1,970 mm
Width : 685 mm
Height : 1,060 mm
Wheelbase : 1,355 mm
Weight : 120.9 kg
Tire size : (F) 90/80-17, (R) 110/80-17










4. NSR 150 SP
Masuk Indonesia pertama kali ditahun 2000, melalui Importir Umum(IU). Diproduksi oleh Honda Thailand.
Saat itu dibanderol dengan harga kisaran 40jtan rupiah.
Keunikan dari motor ini terletak pada proarmnya dan motif repsol, NSR150SP ini dibuat Honda seperti suatu bentuk penghargaan kepada Michael Doohan di ajang GP500.
Jika Anda menyukai motor yang fashionanble/eye catching dan speed, NSR150SP merupakan pilihan yang paling tepat.
NSR150SP ini juga pernah merajai FARRC. Ditangan tim thailand dan pembalap Thailand, NSR150SP merajai event FARRC.

Spesifikasi NSR 150 SP :
Model : NSR 150 SP
Engine type : single cylinder, two stroke
Engine size : 149cc
Bore x stroke : 59 x 54.5
Horsepower : 39.5 ps at 10,500 rpm
Torque : 2.75 kg-m at 10,000 rpm
Gearbox : 6 speed return
Ignition : Electronic CDI unit
Length : 1,970 mm
Width : 685 mm
Height : 1,060 mm
Wheelbase : 1,355 mm
Weight : 122.4 kg
Tire size : (F) 90/80-17, (R) 120/80-17 or 130/80-17




Sekian dari saya ,tujuan dari blog ini hanya untuk mengenang era kejayaan 2 stroke dan memberi tahu kepada masyarakat yang belum mengetahui adanya motor sport honda NSR,,,, salam 2 stroke !!!

"Sejarah Yamaha RX-King"

     Sebelum kita mulai pelajarannya, mari kita tes dahulu wawasan kalian, ya. Type motor Yamaha apa yg dikatakan sebagai cikal bakal (leluhur) Yamaha RX-King? (^_^) *kunci jawaban ada di bawah*

Pendahuluan

    Yamaha RX-135 (juga dikenal dengan nama RX-K, RX-King atau RX Concorde di Wilayah Asia Tenggara), khusus di Indonesia disebut RX-K (1981-1982) dan RX-King (1983-2009) adalah sepeda motor dengan mesin dua-tak yang diproduksi oleh Yamaha sejak 1981-an.

    Yamaha RX-135 dirilis di Indonesia dengan nama RX-K pada tahun 1981 dan 1982. Sedangkan di India diperkenalkan pada tahun 1990an. Ada dua versi yg dijual - empat kecepatan dan lima kecepatan. Selain perbedaan dalam transmisi, terdapat pula perbedaan dalam jenis karburator, sprockets, silinder dan head silinder. Selanjutnya Pada tahun berikutnya, yaitu mulai tahun 1983, RX-K berganti nama menjadi RX-King.

RX-135 sebagaimana RX-100 pada awalnya diperkenalkan sebagai RXG dengan kapasitas mesin yang sama tetapi dengan banyak perubahan dengan bottom-end gearing (rasio primer), sprocket dan desain silinder. Mesin ini menghasilkan 14 tenaga kuda rem (10 kW). Di Indonesia sebelum RX-K adalah RX-125 yg hanya diproduksi tahun 1980. Sejak tahun 1983, meskipun di STNK/BPKB tertluis RX K, namun penamaan RX-King jelas ada di emblem pada bagian bodi motor RX-King. RX-King mulai dipasarkan tahun 1983 sampai dengan 2006, kemudian selanjutnya 2006/2007-2009 dipasarkan dengan nama New RX-King.

RX-100 (1977-1980) --> RX-S (1980-1982) --> RX-Special (1983-1988)
RX-100 (1977-1980) --> RX-125 (1980) --> RX-K (1981-1982) --> RX-King (1983-2009)


Empat Generasi Yamaha RX-King

    Yamaha RX-King merupakan salah satu legenda motor sport 2Tak Yamaha yang paling sukses. Pernah booming antara tahun 80an hingga 90an akhir. Selain larinya yang cukup kencang, bodi RX-King saat itu dianggap mewakili jiwa muda, keren dan gagah. Sempat mendapat julukan motor jambret karena saking cepat dan gaharnya mesin RX-King, sehingga RX-King sering digunakan sebagai motor pelaku tindak kejahatan.

    Yamaha RX-King sebagai Legenda Sport 2 Tak, maka Kita sepakati saja menjadi empat generasi RX-King, yaitu:

(1) Yamaha RX-King Cobra, yaitu rakitan tahun 1982-1995, karena "dianggap" Yamaha RX-King Cobra memiliki tangki lebih lebar, padahal setau aku kalau lihat brosurnya, nama "Cobra" mulai dikenalkan pada produksi tahun 1988/1989.

(2) Berikutnya Yamaha RX-King Master yang marak beredar dari tahun perakitan 1995 akhir hingga 2000. pada produk tahun 1995-1997 sempat menggunakan teknologi YCLS (Yamaha Computerized Lubrication System). karena teknologi menggunakan listrik dari aki makatahun 1998 sudah tidak digunakan lagi karena dianggap terlalu beresiko.

(3) Generasi ketiga tahun 2001/2002 sampai 2006, merupakan versi Facelift, yang punya ubahan kental pada headlamp berbentuk oval. Selain lampu depan oval, versi ini juga telah dilengkapi kaliper depan 2 piston.

(4) Terakhir adalah Yamaha New RX-King yang berevolusi pada bentuk headlamp bulat dan knalpot dilengkapi dengan catalytic converter. Tahunnya dari 2006/2007 sampai 2009.




    Yamaha RX-King Cobra (1982-1995)

    Yamaha RX-King tidak serta merta langsung hadir di Indonesia, tetapi melalui proses survey dan riset mulai dari Sumatera, Jawa dan beberapa daerah lainnya. Dari riset yang dilakukan oleh Motoaki Hyodo, Chikao Kimata, dan Nobuo Aoshima, diperoleh hasil bahwa mayoritas masyarakat Indonesia menginginkan motor sport yang gagah, irit, namun mempunyai kecepatan kekuatan mesin yang luar biasa. Dan akhirnya terciptalah Yamaha RX-King.

    Yamaha RX-King pertama kali hadir di Indonesia tahun 1982 (namun resmi dipasarkan di Indonesia mulai tahun 1983), merupakan penyempurnaan dari Yamaha RX K, dengan penambahan YEIS (Yamaha Energy Induction System) yang membuat RX-King lebih irit bahan bakar sekitar 15 persen. Selain itu Yamaha Computerized Lubrication System membuat RX-King semakin bertenaga hingga 5000 Rpm.

Yamaha RX-King Master (1995-2000)

    Penyebutan RX-King Master di masyarakat lebih kepada pembaruan dari RX-King Cobra sebelumnya. RX-King yg beredar di tahun perakitan 1995 akhir hingga 2000 ini memang mulai kental dengan "produk Indonesia". Yg lebih kentara adalah pada produk tahun 1995-1997 yg sempat menggunakan teknologi YCLS (Yamaha Computerized Lubrication System). Sayangnya karena teknologi ini menggunakan sistem listrik dari aki maka tahun 1998 sudah tidak digunakan lagi karena dianggap terlalu beresiko, maklum banyak pengguna RX-King yg kurang memperhatikan perangkat penyimpanan tenaga listrik di aki.


Yamaha RX-King Facelift (2001/2002-2006)

    Secara spesifikasi, RX-King mempunyai mesin 2 langkah berkapasitas 132 cc dan berpendingin udara. Perbandingan kompresinya 6,9 : 1, dengan diameter silinder 58,0 mm dan stroke/langkah sepanjang 50 mm. Transmisi memiliki 5 percepatan dengan dibantu kopling manual basah dengan multiplat. Dan pengatur bahan bakar menggunakan Mikuni VM26. Untuk pengapian RX-King sudah menggunakan CDI. Dengan dapur pacu seperti ini Yamaha RX-King mempunyai tenaga maksimum 18,5 PS/9.000 RPM dan torsi puncak 1.54 KGF.M/8.000 RPM.

    Panjang Yamaha RX-King 1970 mm, lebar 735 mm, dan tinggi 1065 mm sedangka jarak sumbu roda mencapai 1245 mm. Menggunakan rangka Double Cradle, dengan kapasitas tangki mencapai 9,5 Liter. Berat kosong RX-King cukup ringan untuk motor sport hanya 100 kg. sok depan menggunakan garpu teleskopik dan belakang double sokbreaker untuk menopang swing arm. Yamaha RX-King ini menggunakan roda berdiameter 18 inch, dengan dibekap ban ukuran 2.75-18-4 PR untuk depan dan 3.00-18-4 PR untuk roda belakang. Untuk rem menggunakan cakram dengan caliper 2 piston, sedangkan rem belakang masih menggunakan rem tromol.


Yamaha New RX-King (2006/2007-2009)

    RX-King yang berevolusi pada bentuk headlamp bulat dan knalpot dilengkapi dengan catalytic converter. Sayangnya Yamaha menghentikan produksi Yamaha New RX-King pada Februari 2009. Dan Yamaha mengklaim Yamaha Scorpio adalah penerus dari Yamaha RX-King meskipun banyak perbedaan yang cukup kontras.

Beberapa Fakta tentang RX-King

1. Type motor Yamaha RX-King hanya ada di Indonesia.

2. RX-King resmi dipasarkan di Indonesia tahun 1983.

3. Awal dikirimnya RX-King ke Indonesia sebenarnya bukan tahun 1983, namun 1982. Hanya memang resmi di pasarkannya tahun 1983. RX-King produk 1982 kebanyakan "diturunkan" di wilayah Sumatera, misal Aceh dan Medan. Meski pengesahan suratnya di tahun 1983.

4. Mulai tahun 1982 dari negara Jepang RX-King mulai diproduksi dan dikirim ke Indonesia dalam bentuk CKD (dipeti dalam bentuk pisahan) untuk dirakit di Indonesia.

5. Meski tertulis di BPKB/STNK adalah RXK 135C namun emblem dari pabrik pada RX-King adalah jelas bahwa ini adalah RX-King. (King=Raja).

6. New RX-King produk awalnya bukan benar2 di tahun 2007, namun di kuartal akhir tahun 2006 sudah dimunculkan, meski "kebanyakan" beredar di tahun 2007. Kalau tidak salah penjualan RX-King di tahun 2006 benar2 anjlok, makanya langsung digelar produk New RX-King. Dan kita bisa dilihat sedikit sekali RX-King produk tahun 2006, paling2 listnya aja berkeliaran.

7. Kini di tahun setelah RX-King berhenti produksi dan dipasarkan di tahun 2009, maka edisi Tahun 2009 menjadi terbilang sangat mahal harga sekennya, Tahun 2003 SE, Tahun 2002 (Gold), juga dengan produk tahun 2004 juga banyak yg cari, sebagai awal dari warna biru di RX-King.




Spesifikasi RX-King (1983-2006)

1. MESIN

Tipe Mesin : 2 Langkah, Air Cooled
Diameter x Langkah : 58,0 x 50,0 mm
Volume Silinder : 132 cc
Perbandingan Kompresi : 6,9 : 1
Kopling : Manual, Basah, Multiplat
Susunan Silinder : Satu/Miring
Gigi Transmisi : 5 Kecepatan
Pola Pengoperasian Gigi : 1-N-2-3-4-5
Karburator : VM 26 x 1 MIKUNI
Kapasitas Oli Samping : 1 Liter
Baterai : GM 3-3B/12,3
Busi : BP 8HS-10
Sistem Pengapian : CDI
Sistem Pelumas : Autolube

  2. SUSPENSI/BAN

Suspensi Depan : Teleskopik
Suspensi Belakang : Swing Arm
Ukuran Ban Depan : 2.75-18-4 PR
Ukuran Ban Belakang : 3.00-18-4 PR

  3. DIMENSI

Panjang x Lebar x Tinggi: 1.970 mm x 735 mm x 1.065 mm
Jarak Sumbu Roda: 1.245 mm
Tinggi Tempat Duduk: 770 mm
Jarak Terendah ke Tanah: 160 mm
Kapasitas Tangki Bahan Bakar: 9,5 Liter
Berat Kosong: 100 kg

CHASSIS

Tipe Rangka : Double Cradle

PERFORMA

Dimensi PxLxT : 1970 x 735 x 1065 mm
Sistem Starter : Kick
Daya Maksimum : 18,5 PS/9.000 RPM
Torsi Maksimum : 1.54 KGF.M/8.000 RPM

SISTEM PENGEREMAN

Rem Depan : Cakram Double Piston
Rem Belakang : Tromol




Spesifikasi New RX-King (2006/2007-2009)

1. MESIN

Tipe Mesin: 2 Langkah, Berpendingin Udara
Diameter x Langkah: 58,0 x 50,0 mm
Volume Silinder: 132 CC
Perbandingan Kompresi: 6,9 : 1
Daya Maksimum: 18,5 PS/9.000 rpm
Torsi Maksimum: 1,54 kgf.m/8.000 rpm
Kapasitas Oli Mesin: Penggantian Berkala 1 liter
Kopling Otomatis: Manual, Basah, Multiplate
Sistem Starter: Kick Starter
Gigi Transmisi: 5 Kecepatan
Pola Pengoperasian Gigi: 1 - N- 2 – 3 – 4 – 5
Karburator: Vm 26 x 1 Mikuni
Kapasitas Oli Samping: 1 Liter
Sistem Pelumas: Autolube
Sistem Kontrol Emisi: AIS (Air Induction System)
     2. DIMENSI

Panjang x Lebar x Tinggi: 1.970 mm x 735 mm x 1.065 mm
Jarak Sumbu Roda: 1.245 mm
Tinggi Tempat Duduk: 770 mm
Jarak Terendah ke Tanah: 160 mm
Kapasitas Tangki Bahan Bakar: 9,5 Liter
Berat Kosong: 100 kg

    3. RANGKA

Tipe Rangka : Double Cradle
Suspensi Depan: Teleskopik
Suspensi Belakang: Lengan Ayun dengan Shockbreaker Ganda Adjustable
Rem Depan: Cakram Tunggal , dengan Piston Ganda
Rem Belakang: Tromol
Ban Depan: 2,75 – 18 4 PR
Ban Belakang: 3,00 – 18 4 PR
Velg: Spoke Wheel (SW)

    4.KELISTRIKAN

Battery: Gm 3-3B/12,3
Busi / Spark Plug: BP 8HS-10